Journal of Health Care Education
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce
<p>The journal containing writings raised from the results of research or equivalent in the field of health education. Such research includes research in school environments and communities as well as in the general public. Articles published in this journal have never been published / published by other media. </p>STIKES Panti Wilasaen-USJournal of Health Care EducationNORMAL FETUS DEVELOPMENT AND GROWTH (LITERATUR REVIEW)
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce/article/view/75
<p>Latar Belakang : Masa pertumbuhan dan perkembangan seorang manusia dimulai sejak masa didalam kandungan, lahir, menjadi bayi, anak, remaja dan pada akhirnya menjadi orang dewasa.Terdapat berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan janin didalam kandungan, yaitu faktor genetik, lingkungan (baik fisik ataupun psikologi), dan kebiasaan hidup. Lingkungan di mana janin berkembang sangat penting untuk kelangsungan hidup dan kesehatan jangka panjang. Tujuan literature review ini adalah untuk menganalisa pertumbuhan dan perkembangan janin dalam pemeriksaan kehamilan berdasarkan evidence based<br>Metode: Literature review. Sumber data: Pencarian artikel dilakukan pada Science Direct (2010-2021), dan Google Scholar (2010-2021) untuk mengambil artikel yang relevan dengan kesesuaian topik penulisan yang akan diterbitkan dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Strategi pencarian artikel menggunakan PICOS (problem, implementasi, control, outcame, study design) framework dengan keyword yang disesuaikan dengan topik penulisan. Artikel dipilih berdasarkan abstrak atau teks lengkap sebelum dimasukkan dalam peninjauan<br>Hasil: Sebanyak 10 artikel yang terpilih digunakan dalam penulisan literature. Enam diantaranya membahas mengenai pertumbuhan dan perkembangan janin secara normal pada setiap trimester dan empat artikel membahas mengenai hambatan yang dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam rahim.<br>Diskusi: Pengetahuan mengenai pertumbuhan dan perkembangan janin bernilai praktis dan membantu untuk mengerti hubungan normal dari struktur tubuh dan penyebab terjadinya kelainan kongenital. Namun masih terdapat hambatan-hambatan yang dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim seperti sindrom gangguan pernafasan, penyakit jantung kongenital, dan prematuritas.</p>Lisa Dwi Astuti
Copyright (c) 2025
2024-08-212024-08-2118ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA BY. NY. S DENGAN PEMBERIAN TERAPI PIJAT KOMPLEMENTER DI PMB MARIA ULFA, SST. KEB KABUPATEN SEMARANG
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce/article/view/77
<p><strong>Latar Belakang: </strong>Tujuan penulisan artikel ini untuk memberikan Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir pada By. Ny. S dengan Penerapan Terapi Pijat Komplementer di Praktik Mandiri Bidan Maria Ulfa, SST. Keb Kabupaten Semarang.</p> <p><strong>Metode: </strong>Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskripitif dengan melakukan anamnesa, studi dokumentasi dan observasi kepada pasien. Penatalaksanaan asuhan ini menggunakan pola pikir 7 langkah manajamen hHellen Varney dan didokumentasikan menggunakan metode SOAP.</p> <p><strong>Hasil: </strong>Hasil penilitan menunjukkan asuhan pada By. Ny. S telah dilaksanakan dengan baik, sesuia dengan prinsip kunjungan neonatal. Pelaksanaan terapi komplementer dilaksanakan sejak bayi berusia 3 hari sampai dengan follow up pada usia bayi 13 hari.</p> <p><strong>Diskusi: </strong>Penelitian dilakukan di PMB dimana pemberian asuhan secara esensial yang dikombinasikan dengan pemberian terapi pijat komplementer, didapatkan hasil bayi terlihat lebih tenang, nyaman, pencernaan bayi baik, napsu makan meningkat, meningkatnya produksi ASI dan berat badan yang meningkat dari BB bayi 3000 gram menjadi 3100 gram.</p>Febrianti Konga NahaKristinawatiNovita Wulandari
Copyright (c) 2025
2024-08-212024-08-21912PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG PENGGUNAAN PRODUK OBAT HERBAL PADA BINA KELUARGA LANSIA CITRA MELATI KELURAHAN MLATIHARJO KOTA SEMARANG
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce/article/view/78
<p>Pendahuluan: Sebagai negara dengan keanekaragaman hayati terbesar ke 2 di dunia, Indonesia memiliki sumber daya tanaman obat yang melimpah. Tanaman obat telah sejak lama dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia untuk berbagai macam pengobatan dalam bentuk jamu. Pada era modern, pemanfaatan obat herbal tradisional masih banyak digunakan di Indonesia. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (2018), 48% penduduk Indonesia masih menggunakan ramuan jadi dan 31,8% masih menggunakan ramuan buatan sendiri. Hasil riset juga menunjukkan bahwa 24,6% masyarakat masih memanfaatkan tanaman obat keluarga (TOGA) sebagai alternatif pengoobatan (Tim Riskesdas, 2018). Kelompok yang diperkirakan paling rentan terhadap misinformasi akan penggunaan produk obat herbal adalah kelompok lansia. Padahal data Rikesdas menunjukkan bahwa kelompok umur yang paling banyak memanfaatkan pengobatan tradisional adalah kelompok lansia (65-74 tahun) sebanyak 53,6% untuk pengunaan ramuan jadi dan 42,9% untuk ramuan buatan sendiri.<br>Metode: Metode yang digunakan meliputi penyuluhan kepada 22 orang lansia anggota BKL (Bina Keluarga Lansia) Citra Melati Kelurahan Mlatiharjo dilanjutkan dengan mempraktikkan salah satu resep produk herbal. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan adanya perubahan perilaku warga lansia dalam mengkonsumsi produk herbal buatan sendiri serta adanya produksi herbal yang dapat diproduksi dan diperjualbelikan oleh anggota Bina Keluarga Lansia Citra Melati.<br>Hasil: Memiliki kesadaran dan kepedulian yang tinggi terhadap pemanfaatan obat herbal yang ada di sekitar lingkungan untuk meningkatkan kesehatan keluarga khususnya para lansia. Terdapat peningkatan pengetahuan warga lansia terkait pengetahuan pemanfaatan obat herbal. Dukungan dari Kelurahan Mlatiharjo juga sangat tinggi, disetiap pertemuan Bina Keluarga Lansia Citra Melati selalu hadir dan support kegiatan yang berjalan.<br>Diskusi: Warga lansia dalam Bina Keluarga Lansia Citra Melati sangat responsif dalam kegiatan pengunaan obat herbal dan pemanfaatan tanaman herbal yang ada di lingkungan sekitar. Penyuluhan yang diberikan dapat meningkatan kesadaran dan kepedulian warga tentang pemanfaatan tanaman herbal yang dapat diprosuksi menjadi obat herbal guna memelihara dan meningkatakan kesehatannya dengan adanya perubahan perilaku warga. Dukungan dari Kelurahan Mlatiharjo juga sangat tinggi, disetiap pertemuan Bina Keluarga Lansia Citra Melati selalu hadir dan support kegiatan yang berjalan. Penyuluhan tentang pemanfaatan herbal semakin meluas di tingkat kelurahan melalui FKK/RT/RW Tingkat Kelurahan.</p>Endang SusilowatiKristinawati
Copyright (c) 2025
2024-08-212024-08-211317ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA BAYI NY.S DENGAN TERAPI KOMPLEMENTER PIJAT BAYI DI PRAKTIK BIDAN MANDIRI TUTIK SUSILOWATI, Amd. Keb DESA LEMBU KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce/article/view/79
<p>Latar Belakang: Tujuan penulisan artikel ini untuk memberikan asuhan kebidanan bayi baru lahir dengan terapi komplementer pijat. Asuhan kebidanan ini dilakukan pada bayi Ny. S umur 1 jam di PMB Tutik Sosilowati, S.Tr.Keb Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang.<br>Metode: Desain penelitian yaitu deskriptif dan jenis penelitian studi kasus dengan melakukan anamnesa, studi dokumentasi dan observasi kepada pasien. Pola pikir penatalaksanaan asuhan ini menggunakan pola pikir 7 langkah manejemen Hellen varney dan pendokumentasian asuhan dilakuka dengan menggunakan metode SOAP.<br>Hasil: Hasil yang didapat dari asuhan bayi baru lahir pada bayi Ny. S, berjalan dengan lancar, bayi dalam keadaan fisiologi tanpa penyulit.<br>Diskusi: Asuhan kebidanan bayi baru lahir dengan terapi komplementer pijat yang berdasarkan kebutuhan bayi yaitu pijat terbukti efek dalam memenuhi kebutuhan bayi, dibuktikan dengan peningkatan berat badan</p>Yunita Wori HanaNur Sri Atik
Copyright (c) 2025
2024-08-212024-08-211822PEMBERIAN TERAPI KOMPLEMENTER MUSIK SEBAGAI PENGURANG NYERI PERSALINAN : STUDI KASUS PADA IBU BERSALIN NORMAL DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN RUKIYAH, S.Tr.,Keb DESA BOTO KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG
https://journal.stikespantiwilasa.ac.id/index.php/jhce/article/view/80
<p>Latar Belakang: Angka Kematian Ibu yang meningkat di Indonesia bukan hanya disebabkan karena adanya penyebab langsung, namun juga berkaitan dengan faktor-faktor yang juga mempengaruhi proses persalinan yaitu kekuatan his dan mengejan (power), jalan lahir (passage), janin dan plasenta (passenger), psikologis dan penolong (provider). Faktor-faktor tersebut sangat berperan dalam menentukan lancar atau tidaknya proses persalinan. Durasi persalinan bisa menjadi lama disebabkan oleh melemahnya kekuatan his dan mengejan ibu yang dikaitkan dengan ketidaktepatan bidan dalam memimpin mengejan, adanya perasaan cemas dan takut menghadapi persalinan. Kecemasan juga dapat berdampak pada beratnya nyeri pada saat persalinan, otot-otot menjadi tegang dan ibu menjadi cepat lelah, sehingga berisiko pada persalinan macet. Komplikasi fatal tersebut dapat terjadi dari hal tersebut adalah kematian bayi. Berdasarkan hal tersebut, maka kecemasan haruslah diatasi agar tidak terjadi nyeri yang berlebihan saat persalinan sehingga komplikasi persalinanpun minim terjadi. Salah satu upaya untuk mengurangi nyeri yaitu dengan menggunakan tehnik koping yaitu distraksi dan relaksasi seperti mendengarkan musik.<br>Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain studi kasus menggunakan pola pikir Manajemen Helen Varney dan pendokumentasian asuhan dilakukan dengan menggunakan metode SOAP. Subyek studi kasus adalah ibu hamil normal yang telah memasuki fase persalinan.<br>Hasil: Studi kasus dilakukan dengan pemberian asuhan kebidanan pada ibu bersalin dimulai pada kala I fase persalinan dengan asuhan esensial yang dikombinasikan dengan komplementer musik. Evaluasi pemberian terapi musik didapatkan ibu merasa lebih tenang, rileks, serta proses persalinan berjalan dengan baik.<br>Diskusi: Pemberian asuhan kepada ibu bersalin dilakukan berdasarkan kebutuhan ibu dan manfaat dari pemberian terapi musik. Terapi komplementer musik yang diterapkan selama pertolongan persalinan terbukti dapat membantu kelancaran proses bersalin, selain itu nyeri persalinan dan kecemasan yang dirasakan ibu mengalami penurunan.</p>Trissianticha Josina SariminKristinawati
Copyright (c) 2025
2024-08-212024-08-212331